saintgeorgesflushing – Timnas Basket Indonesia harus mengakhiri kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 dengan hasil mengecewakan. Setelah mengalami kekalahan dari Korea Selatan dengan skor 68-92 pada Minggu (23/2/2025) malam WIB, Indonesia tidak berhasil meraih satu pun kemenangan di fase kualifikasi ini.
Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Korea Selatan berlangsung sengit sejak menit pertama. Korea Selatan, yang dikenal dengan permainan cepat dan akurasi tembakan tiga angka, langsung menekan pertahanan Indonesia. Meskipun demikian, Indonesia berusaha keras untuk mengimbangi permainan dengan pertahanan yang solid dan serangan balik yang cepat.
Namun, Korea Selatan berhasil menunjukkan dominasi mereka di lapangan. Dengan permainan kolektif yang baik dan akurasi tembakan yang tinggi, mereka berhasil unggul jauh dari Indonesia. Pada akhir kuarter pertama, Korea Selatan sudah memimpin dengan skor 22-14.
Timnas Indonesia tidak menyerah begitu saja. Di kuarter kedua, mereka berhasil memperkecil ketertinggalan dengan beberapa serangan balik yang efektif dan tembakan tiga angka yang akurat. Namun, Korea Selatan kembali menunjukkan keunggulan mereka di kuarter ketiga dan keempat, sehingga Indonesia harus mengakui keunggulan lawan.
Pada akhir pertandingan, Korea Selatan berhasil menang dengan skor 92-68. Indonesia harus mengakui keunggulan Korea Selatan dalam hal akurasi tembakan, rebound, dan assist. Meskipun demikian, permainan Timnas Indonesia menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan pertandingan sebelumnya.
Pelatih Timnas Indonesia, Rajko Toroman, mengaku kecewa dengan hasil ini, tetapi juga bangga dengan perjuangan para pemainnya. “Kami tahu bahwa Korea Selatan adalah tim yang sangat kuat, tetapi para pemain kami telah berjuang dengan baik. Kami harus terus belajar dan meningkatkan performa kami untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya,” ujar Toroman.
Salah satu pemain andalan Indonesia, Marques Bolden, juga merasa kecewa dengan hasil ini, tetapi optimis untuk masa depan. “Kami harus terus bekerja keras dan belajar dari pengalaman ini. Saya yakin bahwa kami bisa lebih baik di masa depan,” kata Bolden.
Dengan kekalahan ini, Timnas Indonesia mengakhiri kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 tanpa meraih satu pun kemenangan. Mereka berada di posisi terbawah di grup mereka, sementara Korea Selatan berhasil lolos ke putaran selanjutnya dengan status juara grup.
Kekalahan dari Korea Selatan menunjukkan betapa beratnya persaingan di kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Meskipun demikian, Timnas Indonesia menunjukkan peningkatan performa dan semangat juang yang tinggi. Dengan kerja keras dan latihan yang intensif, diharapkan Timnas Indonesia dapat meraih hasil yang lebih baik di turnamen-turnamen mendatang.