saintgeorgesflushing.org – Jakarta – Sebuah video yang viral di media sosial menunjukkan aksi inspiratif seorang pria yang membantu penyandang low vision untuk menyortir uang menggunakan aplikasi Be My Eyes. Video tersebut diunggah oleh pemilik akun TikTok @davidmuara dan langsung menarik perhatian publik karena menunjukkan kepedulian dan bantuan nyata yang diberikan melalui teknologi.
Dalam video tersebut, @davidmuara terlihat melakukan panggilan video dengan seorang pria paruh baya yang merupakan penyandang disabilitas low vision. Pria tersebut adalah seorang pedagang di sebuah warung dan mengalami kesulitan dalam membedakan nominal uang kertas akibat keterbatasan penglihatan. Kesulitan ini seringkali mengganggu kinerjanya, terutama ketika ia harus memberikan kembalian kepada pembeli.
Aplikasi Be My Eyes, yang digunakan dalam video tersebut, memungkinkan para pengguna untuk melakukan panggilan video dengan relawan yang akan membantu mereka dalam berbagai tugas sehari-hari. Dalam hal ini, @davidmuara menggunakan aplikasi tersebut untuk membantu pria paruh baya tersebut mengidentifikasi dan menyortir uang kertas yang ada di tangannya.
“Video ini menunjukkan betapa pentingnya peran teknologi dalam membantu orang-orang dengan disabilitas. Melalui Be My Eyes, saya bisa membantu mendampingi dan memberikan bantuan yang sangat berarti bagi pria ini,” ujar @davidmuara dalam keterangannya.
Aksi tersebut tidak hanya mempermudah pekerjaan pria tersebut dalam menjalankan usahanya, tetapi juga menunjukkan bagaimana teknologi dapat menjadi alat yang sangat berharga dalam memfasilitasi kehidupan sehari-hari bagi mereka yang membutuhkan.
Tindakan ini mendapatkan pujian luas dari netizen yang terinspirasi oleh kebaikan dan kepedulian yang ditunjukkan. Banyak yang menyebutnya sebagai contoh nyata dari bagaimana komunitas digital dapat saling membantu dan mendukung satu sama lain.
Kisah ini juga menyoroti pentingnya aplikasi seperti Be My Eyes yang menyediakan layanan bantuan langsung bagi mereka yang membutuhkan. Dengan cara ini, teknologi tidak hanya mempermudah kehidupan tetapi juga membangun rasa solidaritas dan kepedulian di antara pengguna.
Aksi bantuan digital ini menggarisbawahi betapa kecilnya tindakan kebaikan bisa memberikan dampak besar dalam kehidupan seseorang, serta menunjukkan potensi besar dari teknologi dalam menciptakan dunia yang lebih inklusif dan penuh empati.